Rabu, 01 Maret 2017

Waspada !! Jangan Pernah Minum Ini Jika Ingin Sembuh Dari Jerawat

Waspada !! Jangan Pernah Minum Ini Jika Ingin Sembuh Dari Jerawat

Punya kulit wajah gampang jerawatan memang susah. Kulit jarang terlihat bersih. Sekalipun jerawat sudah sembuh, seringkali kulit masih merah-merah dan meninggalkan bekas. meski memang bisa ditutupi dengan foundation dan make up lainnya, tapi tak jadi cantik alami kan?

Sebaiknya memang kamu lebih perhatian dengan produk perawatan kulitmu, mungkin tidak cocok. Atau bisa jadi karena apa yang kamu makan selama ini. Ada makanan yang justru bisa memicu jerawat lebih banyak dan memperparah jerawat menurut dermatologis.

Makanan itu adalah produk susu dan olahannya. Segala makanan dan minuman yang berasal dari susu sebaiknya kamu hindari, termasuk keju dan yogurt. Kandungan lemak dan gulanya bisa membuat kulit berminyak dan berlemak.

Menurut dermatologis kosmetik Paul Jarrod Frank, MD, olahan susu bisa memperparah kondisi jerawat dan memicu peradangan di jaringan kulit. Apalagi jika tubuhmu tidak begitu toleran dengan susu, maka sebaiknya jangan pernah makan atau minum susu dalam bentuk apa pun.

Coba jangan mengonsumsi susu dan segala makanan berbahan susu, kurangi segala makanan gorengan, perbanyak minum air putih dan lihat hasilnya

Selain susu, Menurut dr. Lewie Suryaatmadja, SpKK, seorang ahli kulit ternama di Jakarta mengutarakan jika ada beberapa pantangan yang perlu diperhatikan agar wajah bisa bebas dari jerawat beberapa diantaranya adalah :

1. Makanan
Beberapa makanan yang patut diwaspadai ketika sedang berjerawat antara lain coklat, kacang, kuning telur, dan susu sapi. Kandungan lemak dalam bahan makanan tersebut bisa menjadi pemicu yang dapat membuat jerawat menjadi meradang. Sebisa mungkin hindari jenis makanan tersebut dan perbanyak makanan sayur dan buah.

2. Buah-buahan
Terkenal menyehatkan karena kaya vitamin, ternyata ada juga buah-buahan yang bisa memicu jerawat. Kelengkeng, alpukat, mangga, durian adalah beberapa buah musiman yang sebaiknya dihindari. Hal tersebut diakibatkan oleh kandungan lemak nabati yang terkandung di dalamnya.

"Bisa juga karena buah-buahan itu mengandung banyak vitamin E. Kalau mangga muda tidak apa. Karena kandungan lemaknya masih sedikit. Yang perlu diwaspadai itu mangga manis seperti arumanis," jelas dr. Lewie saat ditemui Wolipop di kliniknya, Lexa Clinic, Jl. Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

3. Pola Hidup
Selain menjaga makanan, gaya hidup juga perlu diperhatikan. Usahakan untuk tidak tidur terlalu malam yakni melebihi jam 12. Kemudian, hindari pula paparan sinar matahari langsung pada pukul 08:00 - 15:00. Hal itu karena selain dapat memicu jerawat, sinar UV bisa mempercepat timbulnya flek hitam, kerutan, serta kutil wajah. Sementara, kebiasaan merokok juga merupakan salah satu faktor yang bisa memperparah pertumbuhan jerawat.

4. Suplemen Vitamin E
Suplemen vitamin E banyak dikonsumsi dengan harapan wajah akan terhindari masalah kulit. Namun tak sedikit orang yang menjadi berjerawat setelah rajin meminumnya. Dokter Lewie pun banyak menjumpai pasien dengan kasus serupa. Maka dari itu, dia menambahkannya sebagai salah satu pantangan.

5. Pelembab
Pelembab atau moisturizer yang beredar di pasaran juga meski diwaspadai. Jika tak cocok produk-produk tersebut sering kali picu jerawat dan minyak berlebih. Sebaiknya hentikan dulu penggunaan krim sampai jerawat mereda. Setelahnya, usahakan untuk mencari pelembab yang sesuai dengan kondisi kulit dan cuaca di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar